Obat Batuk Pilek Untuk Ibu Hamil . virus batuk dan pilek bisa berbahaya bagi janin yang sedang dikandung. Penyakit pilek biasanya menyebabkan suhu tubuh naik dan deman, batuk, dan kepala yang sakit. Jika dibiarkan, penyakit batuk dan pilek akan membahayakan janin sehingga harus segera diatasi. Di lain pihak, seorang perempuan hamil tidak boleh sembarangan mengonsumsi obat. Lalu, bagaimana cara mengatasi batuk dan pilek saat hamil.
 |
| Obat Batuk Pilek Untuk Ibu Hamil |
Virus pilek biasanya menyerang tubuh saat daya tahan tubuh yang lemah. Seorang ibu yang kandungannya berusia tiga bulan sebaiknya menjaga staminanya agar terhindar dari sakit pilek. Penyakit pilek dapat dampak yang buruk bahkan janin yang dikandung bisa terkontaminasi virus tersebut dan mengakibatkan keguguran. Selain itu, virus pilek dapat membuat otak janin rusak sehingga membuat kekebalan tubuhnya lemah saat dilahirkan nanti. Oleh karena itu, sebaiknya Anda segera mengatasi batuk dan pilek saat hamil.
Saat hamil merasa tidak enak badan karena badan yang terasa panas, kemudian lendir keluar dari hidung, dan gejala pilek lainnya sebaiknya Anda segera memperbanyak istirahat dan lakukan pemilihan obat ibu hamil di bawah ini .
Obat Batuk Pilek Untuk Ibu Hamil
1. Obat batuk pengencer dahak (ekspektoran)
Kandungan guafenesin sebagai pengencer dahak dapat ditemukan pada beberapa obat batuk, tidak ada laporan peningkatan risiko kecacatan pada wanita hamil yang mengonsumsinya.
2. Obat pereda nyeri (analgesik)
Beberapa penelitian telah membuktikan bahwa obat analgesik (misalnya acetaminophen / paracetamol) yang sering ditemukan pada obat flu yang diperjualbelikan secara bebas tanpa resep dokter (obat bebas), tidak menimbulkan risiko kecacatan pada janin. Meskipun obat pereda nyeri ibuprofen dan asam asetil salisilat cukup aman dikonsumsi ibu hamil, penggunaan asam asetil salisilat dan obat golongan non steroid anti inflamasi lainnya tidak dianjurkan dikonsumsi pada kehamilan 3 bulan terakhir, karena berkaitan dengan kelahiran prematur dan keterlambatan penutupan katup jantung pada janin.
3. Obat antihistamin (anti alergi)
Diphenhydramine dan chlorpheniramine umum ditemukan pada obat bebas untuk meredakan flu. Obat ini dapat menyebabkan mengantuk. Penelitian menunjukkan, pemakaian obat ini pada ibu hamil tidak disertai risiko kecacatan pada
4. Obat pereda batuk dextromethorphan
Obat pereda batuk ini telah diteliti, dan hasilnya tidak menunjukkan adanya gangguan atau kecacatan pada janin saat dikonsumsi ibu hamil.
5. Obat flu dekongestan pseudoephedrine dan phenylephrine adalah dua kandungan obat yang paling banyak terdapat pada obat bebas pereda flu. Beberapa penelitian pada awalnya menemukan bahwa pemakaian obat golongan ini pada ibu hamil berkaitan dengan cacat pencernaan bawaan pada janin. Namun penelitian lebih lanjut tidak menemukan risiko kecacatan janin akibat mengonsumsi obat ini.
6. Obat flu dalam bentuk semprot atau tetes hidung dengan kandungan xylometazoline and oxymetazoline juga banyak ditemukan pada obat bebas. Walau hasil studi menunjukkan tidak ditemukan kecacatan pada janin dan relatif aman digunakan pada ibu hamil, namun Ibu harus waspada pada penggunaan yang berlebihan.
Perhatian :
Batuk dan obat flu yang aman untuk kehamilan bila digunakan dalam jangka pendek saja dan tidak untuk dikonsumsi dalam jangka panjang.
Pastikan ibu telah membaca informasi yang terdapat pada kemasan obat.
organ janin, sehingga lebih aman jika ibu mengambil obat batuk dan pilek setelah melewati usia kehamilan tiga bulan
Jika bunda merasa takut efek samping obat batuk pilek di atas maka gunakan obat batuk filek alami seperti madu , person jeru , uap , dan berbagai obat alami lainya . untuk lebih jelasnya mari kita lihat obat batuk pilek untuk ibu hamil alami di bawah ini :
Obat Batuk Pilek Untuk Ibu Hamil Alami
1. Air perasan jeruk nipis.
Membuat Obat Batuk pilek yang aman dari jeruk nipis sangat mudah yaitu cukup dengan meminum air perasannya yang ditambah dengan kecap. Alternatif lain bisa juga air jeruk nipis ditambah dengan madu.
2. Rebusan air sereh
Ambil sereh beberapa batang, gula batu secukupnya dan beberapa lembar daun jeruk, rebus semua bahan dengan tiga gelas air, biarkan hingga tersisa satu gelas, minumlah selagi hangat.
3. Makan sup hangat
Selain nikmat, sup hangat juga dapat membantu menyembuhkan flu pada Ibu hamil. Mengonsumsi satu mangkok sup ayam akan membuat badan terasa hangat dan flu pun akan segera reda. Dengan mengonsumsi sup ayam juga akan membantu menyuplai cairan yang dibutuhkan tubuh.
4. Hirup uap panas
Menghirup uap panas dari air mendidih dapat menjadi pengobatan alami flu pada Ibu hamil. Uap panas akan membersihkan rongga hidung dari kotoran dan dapat mengurangi rasa sakit kepala.
5. Cukup istirahat
Ibu hamil sebaiknya memiliki waktu istirahat yang cukup dan jangan sampai terlalu lelah. Selain itu Ibu hamil juga memiliki pantangan seperti yang tertulis dalam “Hal yang Tak Boleh Dilakukan Wanita Hamil”.
6. Gunakan bantal lebih tinggi ketika tidur
Jika Ibu hamil mengalami flu, sebaiknya gunakan bantal lebih tinggi ketika tidur. Cara ini akan mempermudah pernapasan ketika hidung tersumbat dan dapat membersihkan rongga hidung.
Demikianlah seputar Obat Batuk Pilek Untuk Ibu Hamil . Bunda bias tiap hari melihat update kami untuk mengatasi batuk pilek yang sering dialami saat hamil .
0 komentar:
Posting Komentar